Selasa, 19 Agustus 2014

Tata Upacara



I.                    UPACARA PENERIMAAN TAMU AMBALAN……………
GUGUS DEPAN WAJO…………………………………………….
PANGKALAN…………………………………………………………..
Segera dimulai,
1.       Masing-masing pemimpin sangga menyiapkan anggotanya,
2.       Pradana memasuki lapangan,
3.       Penghormatan kepada pradana dilanjutkan laporan,
4.       Kakak Pembina memasuki lapangan upacara,
5.       Penghormatan kepada kakak Pembina,
6.       Laporan pradana kepada kakak Pembina,
7.       Calon tamu ambalan memasuki tempat yang telah ditentukan,
8.       Laporan pengantar,
9.       Arahan yang didahului perkenalan calon tamu ambalan oleh kakak Pembina kepada ambalan dan peryataan diterima sebagai tamu ambalan di gugus depan………………. Ambalan………….,
(Tamu ambalan yang baru saja diterima dipersilahkan bergabung ke ambalan),
10.   Do`a oleh kakak Pembina,
11.   Laporan pradana,
12.   Penghormatan kepada kakak Pembina,
13.   Kakak Pembina meninggalkan lapangan upacara,
14.   Penghormatan kepada Pradana,
15.   Pradana kembali ke sangganya,
16.   Upacara selesai dilanjutkan pemberian ucapan selamat datang oleh amabalan kepada tamu ambalan.



II.                  UPACARA PELANTIKAN ANGGOTA GERAKAN   PRAMUKA
GUGUS DEPAN WAJO……………………………………………………..  PANGKALAN……………………………………………………………………
Segera dimulai,
1.       Pradana memasuki lapangan upacara,
2.       Penghormatan kepada Padana,
3.       Kakak Pembina memasuki lapangan upacara
4.       Penghormatan kepada kakak Pembina
5.       Laporan Pradana kepada kakak Pembina
6.       Prosesi pelantikan,
-          Tanyajawab
-          Prosesi Adat satuan bila ada
-          Doa (yang dilantik) dipandu oleh Pembina
-          Bendera mengambil tempat dipandu oleh Pembina
-          Arahan oleh Pembina tentang bendera kebangsaan (patriotisme)
-          Pengucapan Janji (Try Satya)
-          Pernyataan dilantik oleh kakak Pembina.
7.       Penyamatan tanda Pelantikan
-          Setangan leher/ pita leher
-          Dilanjut kan pemasangan tanda tutp kepala (baret/ topi Rotan), tanda harian dan ucapan selamat oleh kakak Pembina.
8.        Doa oleh kakak Pembina
9.       Laporan Pradana
10.   Penghormatan kepada kakak Pembina
11.   Kakak pembina meninggalkan lapangan upacara
12.   Penghormatan kepada pradana
13.   Pradana kembali kesangganya
14.   Upacara selesai barisan dapat dibubarkan





III.                UPACARA PELANTIKAN CALON PENEGAK BANTARA MENJADI PENEGAK BANTARA
 GUGUS DEPAN WAJO…………………………………………………….. AMBALAN……………………………………………………………………….
……………………………………………………………………
Segera dimulai,
1.       Pradana memasuki lapangan upacara,
2.       Penghormatan kepada Padana,
-          Pradana menjemput Pembina, (“lapor, upacara pelantikan segera dimulai kakak selaku Pembina upacara diundang memasuki lapangan upacara”)
3.       Kakak Pembina memasuki lapangan upacara
4.       Penghormatan kepada kakak Pembina
5.       Laporan apit kanan dan apit kiri,
-          Apit kanan : lapor, saya atas nama .…., penegak……, jabatan….. , selaku apit kanan
-          Apit kiri : dan saya atas nama…., penegak……., jabatan….., selaku apit kiri
-          Apit kanan : memperhadapkan putra/putri terbaik bangsa yang berjiwa pancasila calon penegak bantara dengan jumlah …… orang, dengan rincian :putera…. Orang
-          Apit kiri : dan puteri ….. orang, siap dilantik menjadi penegak bantara.
-          Apit kanan dan apit kiri: apakah kakak bersedia melantiknya….!!!???
6.       Prosesi pelantikan yang didahului tanyajawab,
-          (diselingi arahan)
-           Adat Ambalan bila ada
-          Doa (yang dilantik) dipandu oleh Pembina
-          Bendera mengambil tempat (penghormatan dipimpin oleh pradna)dipandu oleh Pembina
-          Arahan oleh Pembina tentang bendera kebangsaan (patriotisme)
-          Pengucapan Janji Pramuka (Try Satya) // salam janji
-          Pernyataan dilantik oleh kakak pembina
7.       Penyamatan tanda kecakapan umum (TKU)
-          ucapan selamat oleh kakak Pembina.
8.        Doa oleh kakak Pembina
9.       Laporan Pradana
10.   Penghormatan kepada kakak Pembina
11.   Kakak pembina meninggalkan lapangan upacara
12.   Penghormatan kepada pradana
13.   Pradana kembali kesangganya
14.   Upacara selesai barisan dapat dibubarkan.




IV.                ACARA PEMBAKARAN UNGGUNG API
GUGUS DEPAN WAJO……………………………………………………..
AMBALAN……………………………………………………………………….
……………………………………………………………………
Segera dimulai,
1.       Pradana mengumpulkan Anggota dan mempersiapkan acara ,
2.       Pradana mengatakan “Acara pembakaran unggung api segera dimulai, masing-masing petugas mengambil tempat”
3.       Masing-masing Pimpinan sangga menyiapkan anggotanya,
4.       Penghormatan kepada Pradana dan dilanjutkan dengan laporan,
5.       Pradana menjemput pembina dan laporan ( “Lapor, ambalan telah siap, acara pembakaran unggung api segera dimulai, kakak selaku Pembina diundang memasuki lapangan")
6.       Kakak Pembina memasuki lapangan.
7.       Penghormatan kepada kakak Pembina,
8.       Pengucapan pancasila,
9.       Persiapan Pengucapan Dasa Dharma Gerakan Pramuka
10.   Pengucapan Dasa Dharma Gerakan Pramuka,
11.   pembakaran unggung api,
12.   Amanat kakak Pembina,
13.   Doa oleh kakak Pembina,
14.   Penghormatan kepada kakak Pembina,
15.   Kakak Pembina meninggalkan lapangan,
16.   Laporan pradana kepada kakak Pembina, (“acara telah dilaksanakan, laporan selesai”),
17.   Laporan masing-masing pimpinan sangga,
18.   Penghormatan kepada pradana,
19.   Pradana dan petugas lainnya kembali ke sangganya,
20.   Masing-masing pimpinan sangga mengambil alih anggotanya,
21.   Acara selesai di lanjutkan dengan kanyita.


V.                  UPACARA PEMBUKAAN LATIHAN KEPENEGAKAN
GUGUS DEPAN WAJO……………………………………………………..
AMBALAN……………………………………………………………………….
PANGKALAN……………………………………………………………………
Segera dimulai,
1.       Masing-masing pimpinan sangga menyiapkan anggotanya,
2.       Pradana memasuki lapangan upacara,
3.       Penghormatan kepada pradana di lanjutkan dengan laporan,
4.       Kakak Pembina memasuki lapangan upacara,
5.       Penghormatan kepada kakak Pembina,
6.       Laporan pradana kepada kakak Pembina,
7.       Pengucapan pancasila,
8.       Pengucapak Dasan Dharma Gerakan Pramuka,
9.       Amanat oleh kakak Pembina,
10.   Penyamatan tanda sangga kerja dan peserta,
11.   Pembacaan Doa,
12.   Penghormatan kepada kakak Pembina,
13.   Kakak Pembina meninggalkan lapangan upacara,
14.   Laporan masing-masing pimpinan sangga,
15.   Penghormatan kepada pradana,
16.   Pradana kembali ke sangganya,
17.   Upacara selesai, barisan di istrahatkan.


18.    
VI.                TATA UPACARA BUKA LATIHAN (TIPE A)

1.       Pradana mengumpulkan Anggota dan mempersiapkan upacara ,
2.       Pradana mengatakan “Upacara segera dimulai, masing-masing petugas mengambil tempat”
3.       Masing-masing Pimpinan sangga menyiapkan anggotanya,
4.       Penghormatan kepada Pradana dan dilanjutkan dengan laporan,
5.       Pradana menjemput pembina dan laporan( “Lapor, ambalan telah siap, upacara segera dimulai, kakak selaku Pembina upacara diundang memasuki lapangan, apakah kakak bersedia?”)
6.       Penghormatan kepada kakak Pembina, dilajutkan penyerahan ambalan (“ambalan saya serahkan kepada kakak”)// (“ambalan saya terima”, pradana berada disamping kanan barisan, laksanakan….!!”)
7.       Pengibaran sang merah putih, penghormatan dipimpin oleh kakak pembina,
8.       Pengucapan Pancasila,
9.       Pengucapan Dasa Dharma Gerakan Pramuka,
10.   Amanat Oleh kakak Pembina,
11.   Doa oleh kakak Pembina,
12.   Penghormatan kepada kakak Pembina,
13.   Kakak Pembina meninggalakan lapangan upacara,
14.   Laporan Pradana (“Upacara telah dilaksanakan, laporan selesai”)
15.   (Pradana menggantikan posisi Pembina) Penghormatan kepada pradana,
16.   Pradana dan petugas lainnya kembali ke sangganya,
17.   Wakil pimpinan sangga mengambil alih pimpinan terhadap sangganya,
18.   Upcara selesai dilanjutkan dengan latihan.



VII.              TATA UPACARA TUTUP LATIHAN (TIPE A)

19.   Pradana mengumpulkan Anggota dan mempersiapkan upacara ,
20.   Pradana mengatakan (“Upacara segera dimulai, masing-masing petugas mengambil tempat”)
21.   Masing-masing wakil Pimpinan sangga menyiapkan anggotanya,
22.   Penghormatan kepada Pradana,
23.   Pradana menjemput pembina dan laporan( “Lapor, ambalan telah siap, upacara segera dimulai, kakak selaku Pembina upacara diundang memasuki lapangan, apakah kakak bersedia?”)
24.   Penghormatan kepada kakak Pembina, dilajutkan penyerahan ambalan (“ambalan saya serahkan kepada kakak”)// (amabalan saya terima, Pradana berada disamping kanan barisan, laksanakan….!!”)
25.   Penurunan sang merah putih (penghormatan dipimpin oleh kakak Pembina)
26.   Amanat oleh kakak Pembina,
27.   Doa oleh kakak Pembina / pembacaan Sandi Ambalan,
28.   Penghormatan kepada kakak Pembina,
29.   Kakak Pembina meninggalakan lapangan upacara,
30.   Laporan Pradana (“Upacara telah dilaksanakan, Laporan selesai”)
31.   (Pradana menggantikan posisi Pembina)
32.   Laporan masing-masing  wakil pimpinan sangga (pimpinan sangga kembali ke sangganya)
33.   Penghormatan kepada Pradana,
34.   Pradana dan petugas lainnya kembali ke sangganya,
35.   Upacara selesai, masing-masing  pimpinan sangga mengambil alih anggotanya.




VIII.            TATA UPACARA BUKA LATIHAN (TIPE B)

1.       Pradana mengumpulkan Anggota dan mempersiapkan upacara ,
2.       Pradana mengatakan (“Upacara segera dimulai, masing-masing petugas mengambil tempat,”)
3.       Masing-masing Pimpinan sangga menyiapkan anggotanya,
4.       Penghormatan kepada Pradana dan dilanjutkan dengan laporan,
5.       Pradana menjemput pembina dan laporan( “Lapor, ambalan telah siap, uapcara segera dimulai, kakak selaku Pembina upacara diundang memasuki lapangan, apakah kakak bersedia?”) // kakak pembina tidak bersedia hanya menyampaikan pesan bila ada,
6.       (Pradana yang bertindak sebagai Pembina upacara dan mengambil tempat pada posisi semula)
7.       Pengibaran sang merah putih (penghormatan dipimpin oleh Pradana),
8.       Pengucapan Pancasila,
9.       Pengucapan Dasa Dharma Gerakan Pramuka,
10.   Amanat oleh Pembina yang disampaikan Pradana,
11.   Doa dipimpin oleh Pradana,
12.   Laporan pradana kepada kakak pembina(“Upacara telah dilaksanakan, Laporan selesai”),
13.   (Pradana kembali ke tempat)Penghormatan kepada Pradana,
14.   Pradana dan petugas lainnya kembali ke sangganya,
15.   Wakil pimpinan sangga mengambil alih pimpinan terhadap sangganya,
16.   Upcara selesai dilanjutkan dengan latihan.




IX.                TATA UPACARA TUTUP LATIHAN (TIPE B)

17.   Pradana mengumpulkan Anggota dan mempersiapkan upacara ,
18.   Pradana mengatakan (“Upacara segera dimulai, masing-masing petugas mengambil tempat”),
19.   Masing-masing wakil Pimpinan sangga menyiapkan anggotanya,
20.   Penghormatan kepada Pradana,
21.   Pradana menjemput pembina dan laporan(“Lapor, ambalan telah siap, uapcara segera dimulai, kakak selaku Pembina upacara diundang memasuki lapangan, apakah kakak bersedia?”) // kakak pembina tidak bersedia hanya menyampaikan pesan bila ada,
22.   (Pradana yang bertindak sebagai Pembina upacara dan mengambil tempat pada posisi semula)
23.   Penurnan sang merah putih (penghormatan dipimpin oleh Pradana),
24.   Amanat oleh Pembina yang disampaikan Pradana,
25.   Doa dipimpin oleh pradana/ pembacaan sandi Ambalan,
26.   Laporan pradana kepada kakak pembina (“Upacara telah dilaksanakan, Laporan selesai”)
-       (pradana kembali ketempat)
27.   Laporan masing-masing  wakil pimpinan sangga (pimpinan sangga kembali ke sangganya)
28.   Penghormatan kepada Pradana,
29.   Pradana dan petugas lainnya kembali ke sangganya,
30.   Upacara selesai masing-masing  pimpinan sangga mengambil alih anggotanya.






X.                  TATA UPACARA BUKA LATIHAN (TIPE C)

1.       Pradana mengumpulkan Anggota dan mempersiapkan upacara ,
2.       Pradana mengatakan (“Upacara segera dimulai, masing-masing petugas mengambil tempat”),
3.       Masing-masing Pimpinan sangga menyiapkan anggotanya,
4.       Penghormatan kepada Pradana dan dilanjutkan dengan laporan,
-       (Pradana lansung bertindak sebagai Pembina upacara)
5.       Pengibaran sang merah putih (penghormatan dipimpin oleh Pradana),
6.       Pengucapan Pancasila,
7.       Pengucapan Dasa Dharma Gerakan Pramuka,
8.       Arahan oleh Pradana,
9.       Doa dipimpin oleh pradana,
10.   Penghormatan kepada Pradana,
11.   Pradana dan petugas lainnya kembali ke sangganya,
12.   Wakil pimpinan sangga mengambil alih pimpinan,
13.   Upcara selesai dilanjutkan dengan latihan.


XI.                TATA UPACARA TUTUP LATIHAN (TIPE C)

14.   Pradana mengumpulkan Anggota dan mempersiapkan upacara ,
15.   Pradana mengatakan (“Upacara segera dimulai, masing-masing petugas mengambil tempat”),
16.   Masing-masing wakil Pimpinan sangga menyiapkan anggotanya,
17.   Penghormatan kepada Pradana,
-       (Pradana lansung bertindak sebagai Pembina upacara)
18.   Penurunan sang merah putih, penghormatan dipimpin oleh Pradana,
19.   Arahan oleh Pradana,
20.   Doa dipimpin oleh pradana / pembacaan sandi Ambalan,
21.   Laporan masing-masing  wakil pimpinan sangga (pimpinan sangga kembali ke sangganya)
22.   Penghormatan kepada pradana,
23.   Pradana dan petugas lainnya kembali ke sangganya,


24.   Upacara selesai masing-masing  pimpinan sangga mengambil alih anggotanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar